Bicara tentang skincare
memang gak ada habisnya. Setelah bikin polling
mini di instastory ternyata lebih banyak wanita yang gemes sama skincare
terbaru daripada makeup lho. Alasannya, tentu karena menurut mereka merawat
kulit asli lebih penting daripada melapisi dengan kulit baru alias makeup.
Berlomba lombalah para wanita mendapatkan kulit yang cerah, mulus dan sehat.
Setiap orang juga pasti punya perjalanannya
masing-masing untuk memperbaiki kondisi kulit wajahnyanya. Terutama untuk
teman-teman yang punya masalah kulit cukup kompleks seperti jerawat, bruntusan,
berminyak, juga sensitif. Kondisi kulitku sendiri termasuk kombinasi, tapi
lebih banyak kering, berminyak hanya di area T, juga cukup sensitif terutama
sama bahan-bahan yang punya pH asam tinggi.
Untuk itu dalam memilih skincare, aku sangat hati-hati
sama komposisinya. Aku paling suka produk yang bikin wajahku lembab, wanginya
sedikit kalaupun ada wangi yang menenangkan. Produk dengan komposisi utama air
atau glycerine itu favoritku, juga aku menghindari kandungan alkohol.
Lokal atau impor?
Kalau ngobrolin masalah lokal atau impor sejujurnya
aku lebih prefer produk lokal. Selain
tentunya harganya terjangkau buat kantong mahasiswa sekaligus freelancer macem
aku ini, jejak karbon yang dihasilkan pun lebih rendah. Kebayang kalau pakai
produk impor, berapa energi yang harus dipakai buat ngirimnya dari negeri
seberang sana ke Indonesia. Lalu menurutku pilihan produk yang kita beli bagusnya disesuaiakan sama budget, jangan sampai biaya skincare lebih mahal dari biaya makan ckckc Terus kalau aku
pribadi entah kenapa belum tertarik ngeluarin budget terlalu besar buat skincare, ya
sebutuhnya aja yang penting cocok. Itu pendapatku pribadi loh yaa :) Tiap orang beda-beda, ada yang mungkin mau keluar
budget besar buat perawatan itu sah-sah aja. Aku juga percaya akan lebih baik
kalau kita pakai produk di wajah atau di tubuh semakin sedikit, karena
bagaimanapun semua produk itu zat kimia yang cepat atau lambat akan memberi
dampak pada kulit.
Naahh, sekarang aku akan cerita produk apa aja yang
aku pakai di pagi hari alias morning
skincare routine khusus untuk kulit kering sensitif ,
Raiku Cleansing Cream
Ini salah satu produk lokal baru yang lagi aku pakai.
Susu pembersih ini punya tekstur yang lebih kental dari produk lain yang
biasanya lebih berair. Setelah dipakai, prduk ini bikin wajah jadi adem. Cukup
efektif untuk menghapus makeup waterproof juga, walaupun butuh berkali kali
diusap. Produk ini mengandung chamomile extract dan vitamin e yang akan membuat
wajah lembab dan cerah. Selain itu dari segi bau, raiku cukup lembut malah
cenderung gak berbau. Ini bikin sensasi bersih dan sehat di kulit.
Harga : Rp.48.000 (60g)
Wardah Lightening Gentle Wash
Kalau boleh dibilang ini produk telah merubah hidupku,
aseeek. Waktu jaman puber, pertama kali cuci muka, aku pakai produk Mustika
Puteri (anaknya Mustika Ratu). Produknya itu berscrub dan sehabis cuci muka
wajahku selalu merah-merah. Tapi pada masa itu aku terus melanjutkan pemakaian. Lalu berpindah ke Ponds yang pink, yang biru, kerasa banget muka kenceng abis
cuci muka. Waktu itu aku juga belum terlalu peduli untuk bener-bener nyari
sabun cuci muka apa yang cocok buatku. Baru pas tahun ketiga kuliah, sekitar
tahun 2015 aku nemu produk ini. Saat itu wardah lagi hits banget.
Sebelum beli produknya aku baca review banyak banget beauty blogger dan bilang produk ini
bagus, bikin wajah lembab. Nah, akhirnya aku memutuskan buat beli dan pakai.
Disitulah aku baru paham kalau muka aku ini tipe yang kering. Jadi bukan salah
produk-produk yang aku pakai sih, memang gak cocok aja dengan kondisi kulitku
yang gak bisa kena sabun. Setelah coba, aku beneran suka, kayak baru cuci muka
pertama kali seumur hidup ckck sekatrok itu.
Produk ini mengandung Lichorice, Vitamin B3, dan
Double Lightening Active yang juga bisa mencerahkan wajah, plus itu tadi ga ada
busanya. Produk ini juga mengandung pH
balance jadi aman banget buat semua jenis kulit. Sejak saat itu aku mulai
rajin cuci muka 2 kali sehari dan memang kondisi wajahku berubah signifikan
dari segi kecerahan dan kelembabannya. No kucel kucel lagi :)
Harga : Rp.15.000 (60g)
Wardah Lightening Day Cream
Produk ini juga semakin merubah hidupku, lagi-lagi
Wardah. Lightening Day Cream ini menurutku canggih dan mengerti aku banget.
Canggih karena sudah ada SPF 30 PA+++ jadi aku gak perlu pakai sunblock lagi,
lebih simpel. Kadar SPF ini menurutku cukup tinggi untuk sebuah krim yang
begitu ringan dipakai. Dua bulan setelah pemakaian di tahun 2015, wajahku
semakin cerah karena mengandung Moistbright
Active. Mungkin juga karena dia bekerja sama dengan Wardah Gentle Wash-nya
di kulitku, jadi selaras dan kerjanya lebih optimal. Produk ini mencerahkan
wajah pelan-pelan tapi permanen jadi sejak saat itu terus lanjutin dan udah gak ada alasan buat ganti sih hihi
Harga : Rp.40.000 (30g)
Ya begitulah, skicare itu seperti jodoh, cocok cocokan hihi
Maaf teman-teman aku skip toner karena pertama suka
males pakenya, kedua sedang dalam pencarian toner yang cocok. Kalau udah dapet
aku update di postingan berbeda, atau teman –teman punya rekomendasi toner buat
kulit kering sensitif ? Let me know yaa :)
Have a nice day !
Setuju teh sekarang produk lokal makin berkembang dan dia lebih sesuai sama kondisi kulit kita. Tapi kembali memang amat betul skincare itu kaya jodoh cari yang cocok di muka dan kantong suka tricky wkwk
BalasHapusAku juga dulu jaman kuliah skincare nya itu da wardah hihi murah terus aman di kulittt
BalasHapusBangga yaa skrg banyak bgt produk lokal yang baguuss jd lebih terjangkau juga kan
BalasHapusToo bad di aku wardah yang seri lightningnya slalu gagal. Bikin bruntusan.. padahal aku suka tekstur dan wanginya
BalasHapuswahh wardah emg mantap hhe
BalasHapusYeayy samaan pake face wash wardan dan day creamnya
BalasHapusCinta produk local ya aku penasaran sama Raiku
BalasHapusWardah emang produk lokal best ya, udah murmer lagi harganya, mancep.
BalasHapuswihhh.. raiku memang thebest
BalasHapuskepo sama wardah, tpi ku ga cocok huff
Wardah tuh enakeun banget scent nya, tp entah mengapa di wajahku sangat tak bersahabat huhu
BalasHapus